Kewarasan yang Tergadai
Dalam kontestasi politik, sah saja mendukung salah satu calon. Dengan maksud memenangkan calonnya, wajar saja seorang pendukung melakukan beragam ikhtiar. Tapi, apakah sah jika dukungan tersebut tanpa argumen yang memadai? Apakah wajar jika ikhtiar tersebut menggadaikan kewarasan?