,

272 Wisudawan UII Raih Predikat Cumlaude

Raut bahagia nampak tergambar di wajah wisudawan Universitas Islam Indonesia (UII) peraih predikat cumlaude yang telah memadati Auditorium Prof. KH. Abdul Kahar Mudzakkir sejak Sabtu pagi (23/9). Bersama 705 wisudawan UII lainnya, mereka mengikuti prosesi wisuda pada jenjang Doktor, Magister, Sarjana dan Ahli Madya untuk Periode I Tahun Akademik (TA) 2017/2018. Wisuda pada hari ini diikuti oleh wisudawan/wisudawati yang terdiri dari 20 orang dari Program Diploma (D3), 609 orang dari Program Strata Satu (S1), 72 orang dari Program Magister, dan 4 orang wisudawan/wisudawati dari Program Strata Tiga (S-3). Dari jumlah tersebut, 272 orang atau 44,6% berhasil meraih predikat cumlaude.

Indek Prestasi Komulatif (IPK) tertinggi pada Program Strata Satu, 3,96 (tiga koma sembilan enam) diraih oleh Aisah Azhari Marwangi dari Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Sementara waktu tempuh studi tercepat S-1 yaitu tiga tahun enam bulan diraih oleh Siti Jihan Ruhiat dari Program Studi Psikologi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya. Dengan wisuda kali ini, jumlah lulusan UII telah berjumlah 87.946 orang.

Turut hadir dalam pelaksanaan wisuda UII kali ini, perwakilan dari Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UII dan perwakilan alumni UII Yulianto Setiawan, SE, M. Com yang saat ini menjabat Deputy General Manager Business Department PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Singapore Branch.

Rektor UII Nandang Sutrisno, SH, LLM, M.Hum, Ph.D, dalam sambutannya berpesan kepada wisudawan/wisudawati, bahwa pasca menyelesaikan studi tantangan sesungguhnya akan dihadapi ketika mereka telah terjun di tengah masyarakat.

“Untuk melanjutkan proses belajar di tengah komunitas, sekaligus menyeragamkan tujuan membangun bangsa dan negara, kami berharap wisudawan/wisudawati dapat mengikuti organisasi Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UII”, terangnya.

Menurutnya, keaktifan dalam IKA UII akan terus menjaga tersambungnya tali silahturami antara alumni dan dengan UII, serta dapat ikut bersama-sama berperan serta dalam membesarkan UII.

Ia juga menegaskan komitmen UII tidak hanya mampu bersaing di antara ketatnya persaingan perguruan tinggi saat ini, namun juga menjadi institusi pendidikan yang berkualitas dan mengantarkan lulusannya menjadi insan ulil albab yang berkontribusi bagi bangsa.

Sekelumit Pesan dari Wakil Alumni UII, Yulianto Setiawan

Sementara itu wakil alumni UII yang mendapat kesempatan berorasi, Yulianto Setiawan menceritakan pengalamannya belajar di UII. Alumni Program Studi Akuntansi Tahun 2.000 International Program Fakultas Ekonomi UII itu bercerita bahwa belajar di UII memberi banyak ilmu dan pembelajaran, baik secara personality, responsibility, maupun emphaty.

“Kita harus bersyukur dapat menjadi bagian dari UII yang kita cintai ini. Saya yakin selama mendapatkan ilmu di kampus ini, nantinya teman-teman wisudawan akan menjadi manusia yang lebih berdaya guna, memiliki potensi yang hebat, dan menjadi bintang di antara yang lainnya di lingkungan kerja maupun usaha”, pesannya.

Memiliki pengalaman bekerja sebagai global employee, membuat alumni muda ini merasakan bahwa kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia tidak kalah dengan SDM di negara-negara maju. Bahkan menurutnya SDM Indonesia lebih memiliki rasa empati terhadap lingkungan kerjanya.

“Oleh karena itu, setiap melakukan rekrutmen pegawai baru di Bank BRI Cabang Singapura, kami lebih mengutamakan Warga Negara Indonesia. Saya menjadi kembali teringat akan moto awal dari IP UII saat itu, yakni “Compete and win globally”, mudah-mudahan teman-teman wisudawan juga bisa berkompetisi secara global dan membawa kebanggaan untuk keluarga dan almamater kita tercinta”, pungkasnya.