UII Wisuda 1.419 Lulusan, Rektor Tekankan Pentingnya Kolaborasi Lintas Disiplin
Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar wisuda jenjang Doktor, Sarjana, dan Diploma Periode I Tahun Akademik 2025/2026 pada Sabtu-Minggu (25-26/10) di Auditorium Prof. K.H. Abdul Kahar Mudzakkir. Pada periode kali ini, UII mewisuda 1.419 lulusan terdiri dari 12 doktor, 119 magister, 1.221 sarjana, dan 58 sarjana terapan, serta 9 ahli madia. Sehingga, sampai saat ini tercatat lebih dari 134.981 alumni yang berkiprah dalam berbagai peran baik dalam negeri maupun mancanegara.
Dalam sambutannya, Rektor UII, Fathul Wahid, mengutip buku dari Range: Why Generalists Triumph in a Specialized World, bahwa dunia modern tidak hanya butuh para spesialis, tetapi juga para generalis yaitu orang-orang yang berani menyeberangi batas pengetahuan, yang mampu melihat dunia dari banyak jendela, dan menghubungkan titik-titik yang tampak tak berhubungan menjadi solusi yang bermakna.
“We learn who we are in practice, not in theory. Kalimat sederhana itu mengandung pesan mendalam: kita tidak menemukan jati diri hanya dari teori atau rencana hidup yang rapi, melainkan dari keberanian mencoba, bereksperimen, dan kadang-kadang gagal. Karena justru dalam percobaan itulah kita belajar tentang diri kita sendiri,” ungkapnya
Tak lupa, Ia menyoroti pentingnya kemampuan adaptasi dan kolaborasi lintasdisiplin di tengah perubahan teknologi dan sosial yang begitu cepat. “Kita hidup di dunia yang tidak lagi menghargai kepastian tunggal. Masalah hari ini tidak bisa diselesaikan hanya oleh satu disiplin ilmu. Karena itu, pendidikan sejati bukanlah soal mencetak ahli sempit, tetapi menumbuhkan manusia yang mampu berpikir luas dan berjejaring lintas disiplin,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Fathul mendorong para lulusan untuk tidak takut menjelajah dan gagal. Menurutnya, keberanian untuk bereksperimen dan belajar dari berbagai pengalaman akan menumbuhkan pribadi yang lentur dan berdaya saing tinggi. “Jangan takut bila arah karier nanti berubah. Kadang kita perlu berkenalan dulu dengan berbagai pengalaman sebelum tahu mana yang benar-benar cocok untuk kita,” pesannya.
Sementara itu, wakil alumni UII, Rendy Ardiansyah, S.E., M.B.A., yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama PT WIKA Tirta Jaya Jatiluhur, mengingatkan bahwa keberhasilan sejati tidak diukur dari kepintaran semata, tetapi dari keteguhan, integritas, dan konsistensi.
“Dunia kerja itu seperti Wi-Fi, kadang sinyalnya kuat, kadang hilang. Tapi jangan menyerah, karena koneksi terbaik sering datang setelah kita sabar mencoba,” ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.
Rendy juga menekankan pentingnya membawa nilai-nilai keislaman dan integritas UII dalam kehidupan profesional. Ia berpesan agar para lulusan berani memberi makna melalui karya dan kontribusi nyata bagi masyarakat.
“Yang dibutuhkan dunia bukan hanya orang pintar, tapi orang yang bisa dipercaya. Apa pun profesinya nanti, pastikan Anda hidup untuk memberi arti dan meninggalkan legacy,” tambahnya.
Momentum wisuda kali ini menjadi penegasan komitmen UII untuk terus melahirkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berkarakter dan berkontribusi bagi kemaslahatan umat serta kemajuan bangsa. (AHR/RS)




