,

BPS DIY Gandeng UII Resmikan Pojok Statistik

Badan Pusat Statistik Daerah Istimewa Yogyakarta (BPS DIY) bekerja sama dengan Universitas Islam Indonesia (UII) meresmikan Pojok Statistik pada Selasa (13/9). Berlangsung di Gedung Mohammad Hatta Perpustakaan Pusat UII, acara ini dihadiri oleh Rektor UII Prof Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D., Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS RI, Setianto, S.E., M.Si., Kepala BPS DIY, Sugeng Arianto, M.Si., Statistisi BPS DIY, Ketua Program Studi Statistika, jajaran Dekan FMIPA UII, dan tamu lainya. Acara diawali dengan penyambutan serta pemotongan pita sebagai simbolis peresmian Pojok Statistik yang berlokasi di Lantai 1 Gedung Perpustakaan Moh. Hatta UII, oleh Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS RI dan Rektor UII.

Dalam sambutannya Prof Fathul Wahid berharap Pojok Statistik dapat bermanfaat dan menjadi tempat belajar sesuai dengan semboyan menariknya, yaitu tempat asik belajar statistik. “Alhamdulillah kami dipercaya oleh BPS untuk menjadi salah satu tuan rumah Pojok Statistik dan ini merupakan yang ke-19 di Indonesia. Kita berharap pojok ini akan memberikan banyak manfaat.” tutur Prof Wahid.

Dalam kesempatan ini ia juga berterima kasih kepada jajaran BPS RI dan BPS DIY atas hadirnya Pojok Statistik di UII. “Saya berharap kesadaran akan data akan diperkuat dan didorong dengan hadirnya Pojok Statistik yang ada di UII. Sekali lagi terima kasih kepada BPS yang sudah mempercayai kami dan semua jajaran termasuk BPS Provinsi, mudah-mudahan kami dimudahkan Allah untuk merawat amanah ini untuk kebaikan yang lebih luas lagi.”, katanya.

Sementara itu, Kepala BPS DIY, Sugeng Arianto menyampaikan analisis layanan statistik tahun 2021 menunjukkan lebih dari 51 persen transaksi data BPS berasal dari lingkungan pendidikan. Sebanyak 47,9 persen dari segmen mahasiswa, 3,61 persen dari institusi/lembaga pendidikan. Hal tersebut menunjukkan pentingnya melakukan promosi pada segmen mahasiswa. 

Oleh karena itu diperlukan inovasi yang sesuai dengan segmen pengguna. “Diperlukan suatu terobosan serta cara yang lebih interaktif yang mengusung konsep kreativitas, pendampingan intensif serta bersifat tematik sesuai dengan karakter Milenial dan Generasi Z. Untuk itu lah lahir Pojok Statistik yang di UII ini adalah Pojok Statistik yang ke-19 di Indonesia.” jelas Sugeng Arianto.

Kerja sama BPS DIY dan Program Studi Statistika UII ini menjadi upaya BPS untuk mendekatkan pelayanan statistik kepada sivitas akademika. Harapannya keberadaan Pojok Statistik dapat mempermudah mahasiswa dan akademisi untuk memanfaatkan data, terutama official statistik dari BPS. “Kami berharap Pojok Statistik dapat menjadi simpul yang dapat mengintegrasikan kegiatan perstatistikan di lingkungan perguruan tinggi terutama di UII.” tambah Sugeng.

Inovasi dan upaya BPS dalam meningkatkan literasi statistik juga tertuang dalam program Desa Cantik, yaitu Desa Cinta Statistik. Tujuannya adalah untuk memberikan pendampingan mengenai tata kelola data dan pemanfaatan statistik pada pemerintahan di level Desa. Selanjutnya Rektor UII dan pejabat BPS berkesempatan melantik agen statistik yang direkrut dari mahasiswa Prodi Statistika UII. Mereka nantinya akan bertugas mengawal keberadaan Pojok Statistik di UII.

Terakhir Pojok Statistik tidak hanya hadir secara fisik di Perpustakaan Pusat UII saja, tetapi juga dapat diakses secara virtual melalui website uii.id/pojokstatistik-uii. Kegiatan ditutup dengan kunjungan para pejabat BPS ke Candi Kimpulan dan Museum UII dengan didampingi Rektor beserta rombongan UII. (LY/ESP)