Mahasiswa UII Raih Juara Debat Daring Nasional

Mahasiswa UII kembali meraih juara dalam kompetisi bergengsi. Kali ini dalam National University Debating Championship (NUDC) pada 12 Agustus 2020, UKM English Debating Society (EDS UII) yang diwakili Chintya Arlita (Pendidikan Bahasa Inggris FPSB UII) berhasil meraih juara. NUDC dihelat oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. NUDC tahun ini sangatlah berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Di tengah pandemi, pelaksanaan lomba pun dilakukan secara daring. Pengumuman pemenang lomba debat daring dilaksanan pada 18 Agustus 2020. EDS UII sendiri merupakan UKM terbaru yang memfokuskan anggotanya dalam kegiatan debat.

Sebelumnya, Chintya terpilih sebagai salah satu finalis NUDC 2020 di tingkat Kopertis V DIY. “Sebagai persiapan, kami rutin berlatih setidaknya empat pertemuan latihan besama pelatih debat kami, kak Astri Agustina lulusan Hubungan Internasional UGM. Dia juga pelatih UII sewaktu persiapan NUDC 2019 sekaligus membuahkan hasil yang memuaskan yakni Novice Semi-finalist dan Co-14th Novice Best Speaker. Pelatihan ini sangat bermanfaat sebagai penunjang keberlangsungan aktivitas debat saya”, ungkapnya menjelaskan.

Berlatih dengan gigih telah membuatnya tersadar akan kesalahan-kesalahan yang dibuat di masa lalu. Ia pun berusaha memperbaiki kesalahan-kesalahan tersebut sehingga semakin mengembangkan kemampuan debatnya. “Saya membuktikan bersama teman-teman tim NUDC 2020 ketika mengikuti lomba Hasanuddin British Parliamentary pada 8-9 Agustus 2020, berhasil menorehkan prestasi sebagai Novice Semi-finalist dan 5th Breaking Adjudicator”, katanya bangga.

“Saat mosi debat telah dipublikasikan panitia, saya bersama dengan Bianca yang juga merupakan delegasi NUDC segera melakukan casebuild melalui telepon. Saya pun harus merekam diri sendiri ketika simulasi berdebat menggunakan kamera laptop. Tentunya sensasinya berbeda, karena biasanya saya dapat melihat ekpresi wajah dan semangat para pendebat saat menyampaikan argumentasi”, terangnya.

Setelah selesai merekam, ia pun menggabungkan file video milik Bianca untuk diunggah ke YouTube. Proses pengunggahan tidak memakan banyak waktu karena koneksi internet di kampus UII yang sangat baik. File debat pun berhasil diunggah tepat waktu.

Memenangkan lomba tidak membuatnya cepat berpuas diri. Kini, ia bersama teman-teman delegasi NUDC sedang mempersiapkan diri untuk lomba berikutnya. Pelatihan yang telah terlaksana pun diisi oleh pelatih debat bernama Ahmad Kushay yang berasal dari Institut Teknologi Bandung. Semua prestasi ini menurutnya dapat terwujud melalui EDS. Ia berharap ke depan semakin banyak prestasi yang ditorehkan bersama UKM muda tersebut. (FNJ/ESP)