Heal Bag, Inovasi Tas Jinjing 3 in 1 Cegah Nyeri Pinggang

Lima Mahasiswa Prodi Akuntansi Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Islam Indonesia (FBE UII) menciptakan tas jinjing 3 in 1 dengan fungsi mencegah nyeri pinggang. Karya tersebut telah lolos seleksi untuk mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-35 yang akan selenggarakan di Kota Malang.

Lima mahasiswa UII angkatan 2020 tersebut adalah Havis Gilang Pratama, Muhammad Isnanda Nurman Sanjaya, Adizza Djasmine Setiawan, Dhea Khansa Nabila, dan Siti Ashila Rahma Utama. Mereka dibimbing oleh dosen UII, Arif Fajar Wibisono, S.E., M.Sc.

Havis Gilang Pratama, selaku ketua tim PKM, menjelaskan, ide pembuatan tas berjenis tote bag ini datang dari banyaknya fenomena mahasiswa yang membutuhkan satu media dengan multifungsi. Fungsi tersebut, antara lain tote bag pembawa barang yang stylish, bantalan duduk, dan sebagai sabuk untuk mencegah nyeri punggung bagian bawah. 

Nyeri pinggang sering disebabkan karena intensitas duduk yang cukup lama di depan laptop maupun komputer. Temuan inovasi ini didasari pada hasil survey yang telah dilakukan oleh tim pada sejumlah mahasiswa di beberapa perguruan tinggi di Yogyakarta.

Kami berharap produk Heal Bag dapat membuka peluang usaha baru yang mampu bersaing dengan produk produk sejenis di pasar. Selain itu kami berharap konsumen mampu merasakan 3 manfaat sekaligus dari inovasi produk yang kami tawarkan ini”, jelas Havis.

Sementara Dhea menambahkan, ide tote bag bernama Heal Bag sendiri berasal dari dua suku kata yang digabungkan, yaitu Heal yang berarti menyembuhkan dan Bag sendiri yang berarti Tas.

Produk Heal Bag dapat menjadi media alami karena dilengkapi dengan kantung-kantung mineral turmalin yang dapat memancarkan radiasi inframerah pada kisaran 5-12 mikron. Radiasi inframerah tersebut diklaim dapat menembus ke dalam tubuh dan membantu melancarkan peredaran darah. Mineral turmalin ini juga mampu memberikan rasa hangat pada pinggang sehingga dapat menimbulkan efek tenang bagi penggunanya.

Heal Bag tentunya memiliki beberapa keunggulan lain di antaranya, berbahan kain waterproof, terdapat bonus Pouch, serta sebagai tote bag yang stylish.

Pada bulan Juli 2022 lalu, Tote bag Heal Bag telah dipamerkan di acara bertajuk Growth Festival 2022: Land Of Future. Growth Festival yang merupakan kegiatan berskala nasional ini diselenggarakan oleh UII dengan menggandeng beberapa mitra dalam kerangka pentahelix dari ekosistem inovasi dan kewirausahaan di Indonesia.

Havis dan rekan setimnya menaruh harapan besar produk yang dikembangkannya dapat menyabet penghargaan pada ajang PIMNAS. Selain itu, inovasi yang ada juga diharapkan dapat dijangkau dalam pasar dan segmentasi yang lebih besar. Mereka juga berpesan kepada mahasiswa UII untuk dapat mengikuti ajang PKM. “Bagi yang sedang atau akan menulis proposal, jangan takut untuk mengasah dan menuangkan ide-ide yang ada,” pungkas Havis. (KR/ESP)