Tips Handal Berkomunikasi di Depan Publik

Salah satu softskill penting ketika berada di dunia kerja adalah skill berkomunikasi dengan orang lain terutama saat berhadapan dengan orang banyak. Pasalnya, berbicara dengan publik memang tidaklah mudah, ada banyak teknik berkomunikasi yang harus dikuasai. Mulai dari persiapan diri dan materi yang harus menyenangkan hingga mengestimasi jika audien bosan.

Sebagaimana disampaikan Fityan Yudhan dari Event and External Relation Lead CODEX, anak perusahaan teknologi milik PT. Telkomsel. Ia menyampaikannya dalam Webinar Career Talkshow “Communication Skill: Boost On and Off The Screen” yang diadakan Direktorat Pengembangan Karier dan Alumni Universitas Islam Indonesia (DPKA UII) belum lama ini. Acara ini juga diisi Lifthya Ahadiati Akmala, M.Psi. yang merupakan dosen di jurusan Psikologi UII.

Fityan mengaku dahulu ia merupakan orang yang cenderung Introvert dan tidak mudah berkomunikasi dengan orang lain. Ia mengaku kerap terlalu gugup dan apa yang dibicarakannya kadang tidak sama dengan apa yang dipikirkan. Namun semua hal itu dapat diatasi dengan usahanya selama berbulan-bulan meperbaiki cara berkomunikasinya.

“Dulu saya juga cenderung sulit berbicara dengan orang lain. Sadar akan hal itu saya mulai berlatih dengan melafalkan dengan keras buku yang saya baca. Ini agar mulut saya terbiasa berbicara. Jika sudah dirasa lancar, saya mulai sering berbiacara dengan orang terdekat. Namun untuk hal ini saya harus persuasif dan membuat orang lain senang dengan arah pembicaraan dengan saya. Selanjutnya saya baru mencoba untuk berbicara kepada publik”, ungkapnya.

Ia menambahkan pentingnya menguasai konsep dan bukan kontennya ketika di hadapan publik. “Tanamkan pada pikiran bahwa kita tidak hanya menghafalnya. Itulah kuncinya.” Ucap Fityan.

“Untuk menjadi komunikator yang baik berarti juga kita harus menjadi orang yang baik, karena itu menggambarkan bahwa kita mampu untuk berkomunikasi kepada diri sendiri dengan sangat baik dengan yang lainnya”, tutup Fityan.

Di sisi lain, tidak hanya dari sisi teknikal, berkomunikasi juga harus dilatih dari sisi psikologis lawan bicaranya. Hal ini diungkap pembicara berikutnya, Lifthya Ahadiati Akmala bahwa ada banyak trik psikologi agar nyaman berkomunikasi dengan satu orang bahkan dengan banyak orang.

“Memahami konsep diri, maksudnya adalah kita harus memahami diri sendiri bagaimana kita berkomunikasi dengan nyaman, karena banyak orang yang hanya mendengarkan perkataan orang lain terhadap dirinya. Sehingga orang itu hanya memenuhi label yang dilekatkan oleh dirinya. Oleh karena itu untuk bisa berkomunikasi dengan baik dengan orang lain, kita harus berkomunikasi dengan diri sendiri terlebih dahulu”, paparnya. (MH/ESP)