Kebahagiaan pada dasarnya dapat disebarkan ke orang lain dengan menularkan perbuatan baik. Salah satu kiat mudah untuk menebarkan kebaikan adalah dengan bersedekah. Dengan bersedekah, apa yang diberikan pasti akan sangat bermanfaat bagi orang-orang yang membutuhkan. Melakukan sedekah tidak harus memiliki kekayaan terlebih dahulu karena siapa pun bisa memulainya. Mahasiswa sekalipun diharapkan juga menjadi agen-agen sedekah guna memupuk empati dan kepedulian.
Seperti pada Minggu (8/10) Tim Sedekah Sekitar Universitas Islam Indonesia (UII) yang beranggotakan mahasiswa-mahasiswi UII memupuk kepedulian terhadap sesama dengan melakukan bakti sosial berupa pembagian Sembako bagi warga yang kurang mampu.
Dalam rangka meningkatkan kesiapan alumninya dalam memasuki dunia kerja, Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menyelenggarakan Career Seminar pada Senin (09/10) di Auditorium Prof. KH. Abdul Kahar Mudzakir. Career Seminar ini merupakan rangkaian akhir dari kegiatan UII Integrated Career Days (ICD) setelah sebelumnya telah dilakukan Job Fair dan Career Mentoring.
Kegiatan yang diinisiai oleh UII Career Center tersebut dibuka langsung oleh Wakil Rektor III, Ir. Agus Taufiq, MSc. Career Seminar tahun ini sendiri mendapat antusiasme yang luar biasa. Hal ini terlihat dari jumlah peserta yang hadir hampir memenuhi gedung auditorium yang mampu memuat sekitar 1.000 orang. Selain itu, acara ini tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa UII saja namun juga beberapa mahasiswa yang berasal dari universitas lain yang ada di Yogyakarta.
Sebanyak empat orang delegasi Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Samarinda melakukan kunjungan dan studi banding tentang pembinaan UII Career Center di Universitas Islam Indonesia (UII) pada Senin (9/10), di Ruang Sidang Utama Gedung Rektorat UII.
https://www.uii.ac.id/wp-content/uploads/2017/10/0U7A6749.jpg325471Humas UIIhttps://www.uii.ac.id/wp-content/uploads/2021/12/Logo-Web-80-1.pngHumas UII2017-10-10 09:37:172017-10-10 11:52:39UNTAG Samarinda Tertarik Pengembangan UII Career Center
Salah satu persoalan yang dialami bangsa Indonesia belakangan ini adalah terkait Radikalisme Agama yang bentuk gerakannya ingin menjadikan Islam sebagai agama sekaligus negara. Gerakan ini dianggap radikal karena cenderung menggunakan kekerasan yang berbasis agama.
https://www.uii.ac.id/wp-content/uploads/2017/10/DSC0118.jpg330498humashttps://www.uii.ac.id/wp-content/uploads/2021/12/Logo-Web-80-1.pnghumas2017-10-10 09:11:222017-10-10 10:18:46Cegah Radikalisme Melalui Pendidikan Agama Yang Inklusif
Mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menunjukkan partisipasinya dalam ajang internasional. Kali ini mahasiswa Fakultas Hukum UII, Alif Muhammad Gultom (2016) dan Anggraeni Nawang Hapsari (2015) mempresentasikan papernya yang berjudul “Climate Change: Impact Vulnerabilities and Seriousness of Indonesian Government”. Makalah tersebut disampaikan dalam ajang International Seminar on Energy Law yang diselenggarakan oleh Law Student’s Association, Ahmad Ibrahim Kulliyah of Laws (AIKOL), International Islamic University Malaysia (IIUM).
Bertempat di Al-Nawawi Conference Room, Level 4, AIKOL IIUM, Malaysia pada Rabu (04/10), Seminar Internasional tersebut mengangkat tema “Adapting to The Threat of Climate Change in The Region”. Seminar ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai konsep perubahan iklim, resiko yang ditimbulkan, serta seberapa jauh upaya mitigasi yang perlu dilakukan.
https://www.uii.ac.id/wp-content/uploads/2017/10/1507375017777.jpg330496humashttps://www.uii.ac.id/wp-content/uploads/2021/12/Logo-Web-80-1.pnghumas2017-10-09 10:55:472017-10-09 10:57:41Mahasiswa UII Tegaskan Dampak Perubahan Iklim di Forum Internasional
Seiring dengan perkembangan kehidupan dan ilmu pengetahuan, manusia dituntut untuk terus belajar banyak hal di bidang apapun itu. Setiap individu tentunya memiliki pandangan masing-masing dalam menentukan kehidupannya saat ini dan yang akan datang. Kajian filsafat hadir sebagai media yang sentral guna menemukan arti dan arah kehidupan yang sebenarnya. Dalam konteks Islam, filsafat Islam merupakan hal yang penting untuk dipahami karena cukup berbeda dengan kajian-kajian filsafat yang berasal dari “Barat”.
Seperti tergambar dalam acara yang diadakan Magister Arsitektur UII dengan tema “Philosophy and Science in Islam” yang diisi oleh Fathul Wahid, S.T, M.Sc, Ph.D. Acara yang berlangsung pada Jumat, (6/10) di Ruang Sidang FTSP UII ini diikuti oleh mahasiswa baru Program Magister Arsitektur UII.
Lembaga Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Indonesia (LEM UII) memperlihatkan keseriusannya untuk dapat terus memberikan dedikasinya kepada permasalahan di masyarakat. Setelah beberapa hari sebelumnya meluncurkan buku “Dari UII Untuk Lingkungan Indonesia”, kali ini LEM UII kembali membuat aktivitas baru. Rombongan LEM UII yang dipimpin oleh Ketua LEM UII Indra Putra Nugraha memberikan hasil kajian dan rekomendasi kebijakan terkait lingkungan kepada DPRD DIY. Kunjungan ini diterima langsung oleh Ketua DPRD DIY, H. Yoeke Indra Agung Laksana, SE di Gedung DPRD DIY, Kamis (5/10).
Tragedi kemanusiaan yang menimpa warga etnis minoritas Rohingya tidak saja menimbulkan keprihatinan dan kekhawatiran masyarakat internasional, tetapi juga telah menimbulkan keprihatinan dari berbagai pihak. Bahkan sebagian pihak menilai tragedi kemanusiaan Rohingya sebagai pelanggaran HAM berat dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang secara spesifik mengarah kepada genosida atau pemusnahan etnis. Oleh karena itu, maka harus diambil langkah-langkah konstruktif untuk mengatasinya, baik secara internal maupun regional.
Sebagaimana tergambar dalam Diskusi Publik bertajuk “Aku, Kamu, dan Rohingya (Laporan Langsung Situasi Terkini Rohingya dan Tinjauan dari Perspektif Hukum Internasional)”, yang diselenggarakan oleh Takmir Masjid Al-Azhar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, pada Kamis (05/10) bertempat di Ruang Sidang Utama Lt. 3 Fakultas Hukum UII, Yogyakarta.
Komisi Yudisial Republik Indonesia (KY RI) merupakan lembaga negara yang mempunyai kewenangan untuk mengusulkan pengangkatan hakim agung. Lembaga ini juga bertanggungjawab menjaga dan menegakkan kehormatan, keluruhan martabat, serta perilaku hakim. Dalam menjalankan amanat undang-undang tersebut, KY RI mempunyai fungsi pengawasan atau kontrol terhadap kekuasaan kehakiman. Hal ini penting untuk menuntun hakim agar beritegritas dan profesional berdasarkan sistem etika dan budaya hukum.
Sebagaimana tergambar dalam acara bedah buku Bunga Rampai “Etika dan Budaya Hukum dalam Peradilan” sekaligus diskusi dengan tema “Efektivitas Sanksi Komisi Yudisial dalam Membangun Etika dan Budaya Hukum Masa Depan”. Acara ini diselenggarakan atas kerjasama antara KY RI dengan Pusat Studi Hak Asasi Manusia Universitas Islam Indonesia (PUSHAM UII), pada Kamis (05/10) bertempat di Ruang Sidang Utama Lt.3 Fakultas Hukum UII.
https://www.uii.ac.id/wp-content/uploads/2017/10/IMG_20171005_095832.jpg330503humashttps://www.uii.ac.id/wp-content/uploads/2021/12/Logo-Web-80-1.pnghumas2017-10-06 13:57:012017-10-06 13:57:01Pentingnya Menjaga Moralitas dan Profesionalitas Hakim
Persoalan sampah memang tidak ada habisnya karena setiap harinya sampah selalu dihasilkan. Sayangnya, tidak banyak orang peduli tentang sampah. Terlebih tentang bagaimana mengelola sampah agar menjadi ramah lingkungan. Di kampus pun, hal ini masih terbatas diperbincangkan. Sehingga melalui forum diskusi tentang permasalahan sampah munculah gagasan untuk membentuk Zero Waste Community.
Disampaikan Syahruli, selaku Ketua Zero Waste Community bahwa komunitasnya berupaya memberikan edukasi bagaimana sampah dapat diolah semaksimal mungkin dan meminimalisir sampah masuk ke tempat pemrosesan akhir (TPA).
Tebar Kebahagiaan Lewat Sedekah
Kebahagiaan pada dasarnya dapat disebarkan ke orang lain dengan menularkan perbuatan baik. Salah satu kiat mudah untuk menebarkan kebaikan adalah dengan bersedekah. Dengan bersedekah, apa yang diberikan pasti akan sangat bermanfaat bagi orang-orang yang membutuhkan. Melakukan sedekah tidak harus memiliki kekayaan terlebih dahulu karena siapa pun bisa memulainya. Mahasiswa sekalipun diharapkan juga menjadi agen-agen sedekah guna memupuk empati dan kepedulian.
Seperti pada Minggu (8/10) Tim Sedekah Sekitar Universitas Islam Indonesia (UII) yang beranggotakan mahasiswa-mahasiswi UII memupuk kepedulian terhadap sesama dengan melakukan bakti sosial berupa pembagian Sembako bagi warga yang kurang mampu.
Read more
Tingkatkan Kapabilitas Alumni, UII Selenggarakan Career Seminar
Dalam rangka meningkatkan kesiapan alumninya dalam memasuki dunia kerja, Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menyelenggarakan Career Seminar pada Senin (09/10) di Auditorium Prof. KH. Abdul Kahar Mudzakir. Career Seminar ini merupakan rangkaian akhir dari kegiatan UII Integrated Career Days (ICD) setelah sebelumnya telah dilakukan Job Fair dan Career Mentoring.
Kegiatan yang diinisiai oleh UII Career Center tersebut dibuka langsung oleh Wakil Rektor III, Ir. Agus Taufiq, MSc. Career Seminar tahun ini sendiri mendapat antusiasme yang luar biasa. Hal ini terlihat dari jumlah peserta yang hadir hampir memenuhi gedung auditorium yang mampu memuat sekitar 1.000 orang. Selain itu, acara ini tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa UII saja namun juga beberapa mahasiswa yang berasal dari universitas lain yang ada di Yogyakarta.
Read more
UNTAG Samarinda Tertarik Pengembangan UII Career Center
Sebanyak empat orang delegasi Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Samarinda melakukan kunjungan dan studi banding tentang pembinaan UII Career Center di Universitas Islam Indonesia (UII) pada Senin (9/10), di Ruang Sidang Utama Gedung Rektorat UII.
Read more
Cegah Radikalisme Melalui Pendidikan Agama Yang Inklusif
Salah satu persoalan yang dialami bangsa Indonesia belakangan ini adalah terkait Radikalisme Agama yang bentuk gerakannya ingin menjadikan Islam sebagai agama sekaligus negara. Gerakan ini dianggap radikal karena cenderung menggunakan kekerasan yang berbasis agama.
Read more
Mahasiswa UII Tegaskan Dampak Perubahan Iklim di Forum Internasional
Mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menunjukkan partisipasinya dalam ajang internasional. Kali ini mahasiswa Fakultas Hukum UII, Alif Muhammad Gultom (2016) dan Anggraeni Nawang Hapsari (2015) mempresentasikan papernya yang berjudul “Climate Change: Impact Vulnerabilities and Seriousness of Indonesian Government”. Makalah tersebut disampaikan dalam ajang International Seminar on Energy Law yang diselenggarakan oleh Law Student’s Association, Ahmad Ibrahim Kulliyah of Laws (AIKOL), International Islamic University Malaysia (IIUM).
Bertempat di Al-Nawawi Conference Room, Level 4, AIKOL IIUM, Malaysia pada Rabu (04/10), Seminar Internasional tersebut mengangkat tema “Adapting to The Threat of Climate Change in The Region”. Seminar ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai konsep perubahan iklim, resiko yang ditimbulkan, serta seberapa jauh upaya mitigasi yang perlu dilakukan.
Read more
Mahasiswa Diajak Menyelami Kajian Filsafat Islam
Seiring dengan perkembangan kehidupan dan ilmu pengetahuan, manusia dituntut untuk terus belajar banyak hal di bidang apapun itu. Setiap individu tentunya memiliki pandangan masing-masing dalam menentukan kehidupannya saat ini dan yang akan datang. Kajian filsafat hadir sebagai media yang sentral guna menemukan arti dan arah kehidupan yang sebenarnya. Dalam konteks Islam, filsafat Islam merupakan hal yang penting untuk dipahami karena cukup berbeda dengan kajian-kajian filsafat yang berasal dari “Barat”.
Seperti tergambar dalam acara yang diadakan Magister Arsitektur UII dengan tema “Philosophy and Science in Islam” yang diisi oleh Fathul Wahid, S.T, M.Sc, Ph.D. Acara yang berlangsung pada Jumat, (6/10) di Ruang Sidang FTSP UII ini diikuti oleh mahasiswa baru Program Magister Arsitektur UII.
Read more
LEM UII Sampaikan Kajian dan Rekomendasi Kebijakan Terkait Lingkungan
Lembaga Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Indonesia (LEM UII) memperlihatkan keseriusannya untuk dapat terus memberikan dedikasinya kepada permasalahan di masyarakat. Setelah beberapa hari sebelumnya meluncurkan buku “Dari UII Untuk Lingkungan Indonesia”, kali ini LEM UII kembali membuat aktivitas baru. Rombongan LEM UII yang dipimpin oleh Ketua LEM UII Indra Putra Nugraha memberikan hasil kajian dan rekomendasi kebijakan terkait lingkungan kepada DPRD DIY. Kunjungan ini diterima langsung oleh Ketua DPRD DIY, H. Yoeke Indra Agung Laksana, SE di Gedung DPRD DIY, Kamis (5/10).
Read more
Masyarakat Internasional Diminta Peduli Penderitaan Rohingya
Tragedi kemanusiaan yang menimpa warga etnis minoritas Rohingya tidak saja menimbulkan keprihatinan dan kekhawatiran masyarakat internasional, tetapi juga telah menimbulkan keprihatinan dari berbagai pihak. Bahkan sebagian pihak menilai tragedi kemanusiaan Rohingya sebagai pelanggaran HAM berat dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang secara spesifik mengarah kepada genosida atau pemusnahan etnis. Oleh karena itu, maka harus diambil langkah-langkah konstruktif untuk mengatasinya, baik secara internal maupun regional.
Sebagaimana tergambar dalam Diskusi Publik bertajuk “Aku, Kamu, dan Rohingya (Laporan Langsung Situasi Terkini Rohingya dan Tinjauan dari Perspektif Hukum Internasional)”, yang diselenggarakan oleh Takmir Masjid Al-Azhar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, pada Kamis (05/10) bertempat di Ruang Sidang Utama Lt. 3 Fakultas Hukum UII, Yogyakarta.
Read more
Pentingnya Menjaga Moralitas dan Profesionalitas Hakim
Komisi Yudisial Republik Indonesia (KY RI) merupakan lembaga negara yang mempunyai kewenangan untuk mengusulkan pengangkatan hakim agung. Lembaga ini juga bertanggungjawab menjaga dan menegakkan kehormatan, keluruhan martabat, serta perilaku hakim. Dalam menjalankan amanat undang-undang tersebut, KY RI mempunyai fungsi pengawasan atau kontrol terhadap kekuasaan kehakiman. Hal ini penting untuk menuntun hakim agar beritegritas dan profesional berdasarkan sistem etika dan budaya hukum.
Sebagaimana tergambar dalam acara bedah buku Bunga Rampai “Etika dan Budaya Hukum dalam Peradilan” sekaligus diskusi dengan tema “Efektivitas Sanksi Komisi Yudisial dalam Membangun Etika dan Budaya Hukum Masa Depan”. Acara ini diselenggarakan atas kerjasama antara KY RI dengan Pusat Studi Hak Asasi Manusia Universitas Islam Indonesia (PUSHAM UII), pada Kamis (05/10) bertempat di Ruang Sidang Utama Lt.3 Fakultas Hukum UII.
Read more
Zero Waste Community, Edukasi Pentingnya Pengelolaan Sampah Kampus
Persoalan sampah memang tidak ada habisnya karena setiap harinya sampah selalu dihasilkan. Sayangnya, tidak banyak orang peduli tentang sampah. Terlebih tentang bagaimana mengelola sampah agar menjadi ramah lingkungan. Di kampus pun, hal ini masih terbatas diperbincangkan. Sehingga melalui forum diskusi tentang permasalahan sampah munculah gagasan untuk membentuk Zero Waste Community.
Disampaikan Syahruli, selaku Ketua Zero Waste Community bahwa komunitasnya berupaya memberikan edukasi bagaimana sampah dapat diolah semaksimal mungkin dan meminimalisir sampah masuk ke tempat pemrosesan akhir (TPA).
Read more