,

POMDA 2018 DIY Resmi Dibuka di UII

Bertempat di Gedung Olahraga Ki Bagus Hadikusumo Universitas Islam Indonesia (UII), Pekan Olahraga Mahasiswa 2018 (POMDA) Provinsi D.I. Yogyakarta resmi dibuka (27/11). Pagelaran POMDA 2018 ini memiliki tema keagiatan “Junjung Sportivitas, Berprestasi Untuk Negeri”. Pada acara pembukaan ini turut dihadiri Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Yogyakarta, Prof. Dr. Djoko Pekik Irianto, M.Kes., Ketua Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia, AIFO, Prof. Dr. Ir. Djagal Wiseso Marseno, M.Agr dan Direktur Pembinaan Kemahasiswaan UII, Beni Suranto, S.T., M.SoftEng.

POMDA 2018 memperlombakan 12 cabang olahraga dan diikuti oleh 26 perguruan tinggi se-Yogyakarta dengan total 1.651 atlet yang siap bertanding di beberapa venue di Yogyakarta. Khusus cabang olaraga bola voli akan di selenggarakan di GOR UII pada tanggal 27 November hingga 1 Desember 2018. Beni Suranto mengatakan olahraga menjadi aspek penting pada perkembangan remaja saat ini, di tengah berbagai aktivitas negatif. Menjadi wahana melatih kerja sama, komunikasi dan fisik. “Saya kira olahraga menjadi kegiatan alternatif bagi teman-teman mahasiswa untuk melatih skil komunikasi dan kerja sama di luar bangku kuliah,” ujarnya.

Senada dengan Beni Suranto, Djagal Wiseso mengatakan menjadi salah satu kegiatan yang bisa menjadi sarana mejaga kebugaran fisik. Banyak sekali mahasiswa-mahasiswa saat ini lalai dalam menjaga kesehatan jasmaninya. “BAPOMI mengajak seluruh perguruan tinggi di DIY untuk bahu-membahu dalam membangun jiwa dan raganya. Percuma memiliki kompetensi yang tinggi namun kesehatan tubuhnya tidak mendukung,” ungkap Djagal Wiseso.

POMDA 2018 ini merupakan bagian dari pembinaan dari BAPOMI Yogyakarta dan diawasi oleh KONI (Komite Oahraga Nasinoal Indonesia) Yogyakarta. Djoko Pekik mengatakan antusiasme peserta (perguruan tinggi) di Yogyakarta pada bidang olahraga ini cukup tinggi. Bahkan pada POMDA tahun ini keikutsertaannya paling banyak daripada tahun sebelumnya. “Luar biasa semangat dari teman-teman mahasiswa bahwa pentingnya untuk selalu menjaga kesehatan jasmani melalui olahraga. Terbukti dari minat dari tim-tim perguruan tinggi di Yogyakarta pada tahun ini merupakan yang paling banyak,” pungkasnya.