Badai pandemi Covid-19 turut menerpa kalangan perguruan tinggi (PT). Pimpinan PT seperti rektor dan jajarannya dituntut mampu selalu mengoptimalisasikan kualitas layanan dan memperluas jaringan kemanfaatan bagi sivitas akademika di tengah keterbatasan yang ada. Layaknya pemain sirkus, tidak jarang mereka pun harus pandai berakrobat menyiasati tantangan baru.
Demikian salah satu gagasan yang hadir dalam Diskusi: Kebijakan Internasionalisasi & Mobilitas di Pertemuan Tinggi Selama Masa Pandemi Covid-19 pada Jum’at (01/05) yang diadakan secara daring. Diskusi menghadirkan tiga narasumber yakni Adhrial Refaddin (Sub Koordinator Penguatan Kelembagaan Perguruan Tinggi, Kemendikbud RI), Prof. Ir. Yoyong Arfiadi, M.Eng., Ph.D (Rektor Universitas Atma Jaya Yogyakarta) (UAJY), dan Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D., Rektor Universitas Islam Indonesia (UII).